Kamis, 06 Juni 2013

Tentang Program Hibah Kementian Kehutanan

Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam (PHKA) Kementerian Kehutanan merupakan salah satu kementerian pelaksana dari enam kementerian yang tergabung dalam Program Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu di Wilayah Sungai Citarum (ICWRMIP).


Atas persetujuan Pemerintah Indonesia, pelaksanaan program ini didukung oleh Asian Development Bank (ADB) melalui mekanisme hibah dari Global Environmental Fund (GEF). Pelaksanaan program ini termasuk dari 9 kegiatan dalam Tahap 1 Program ICWRMIP (2009-2014).

Ada 3 pelaksana proyek dibawah Dirjen PHKA Kementerian Kehutanan yang membantu pelaksanaan program ini, yaitu: (1) Direktorat Kawasan Konservasi dan Bina Hutan Lindung (PIU Dit KKBHL); (2) Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat dan (3) Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, dengan dibantu oleh tim konsultan.

Empat komponen kegiatan dalam program yang disebut sebagai Citarum Watershed Management and Biodiversity Conservation Project (CWMBC) ini yaitu sebagai berikut:
Komponen 1:
Inventarisasi Keanekaragaman Hayati, Pemetaan Habitat, dan Pengembangan GIS untuk Meningkatkan Rencana Pengelolaan dan Rencana Aksi Kawasan Konservasi.
Komponen 2:
Proyek Percontohan Restorasi Habitat/Rehabilitasi Lahan.
Komponen 3:
Pembiayaan Berkelanjutan untuk Konservasi Keanekaragaman Hayati melalui Pembayaran Jasa Lingkungan (Payment Environmental Services-PES).
Komponen 4:
Pengarus-utamaan Konservasi Keanekaragaman Hayati di Lansekap Produksi.
Lokasi program CWMBC ini dilakukan di 20 desa: BBKSDA Jabar 12 Desa, TNGGP 8 Desa di 13 Kecamatan di 6 Kabupaten (Kab. Bandung, Kab. Bandung Barat, Kab.Purwakarta, Kab.Subang, Kab.Sumedang, Kab. Cianjur) di Propinsi Jawa Barat.

Program kegiatan dilaksanakan di  8 Target Area meliputi: (1) Cagar Alam Gunung Tilu; (2) Cagar Alam Gunung Burangrang; (3) Cagar Alam Kawah Kamojang;  (4) Cagar Alam Gunung Tangkuban Parahu; (5) Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi; (6) Taman Wisata Alam Kawah Kamojang; (7) Taman Wisata Alam Gunung Tangkuban Parahu; (8) Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

Tujuan keseluruhan dari pelaksanaan kegiatan CWMBC adalah untuk mencapai kondisi sumberdaya air dan daerah tangkapan air yang bersih, sehat, dan produktif, pada saat yang sama melakukan upaya konservasi kakayaan kehati yang merupakan kekayaan lokal, nasional dan global melalui upaya-upaya kerjasama antar pemerintah dan masyarakat.

Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu sebagai berikut: (1) Kebijakan dan prosedur dalam pengelolaan kualitas air (2) Perbaikan pemantauan kualitas air dan pengelolaan data; (3) Perkuatan kapasitas organisasi; (4) Persiapan strategi perbaikan kualitas air sungai seluruh wilayah sungai (5) Persiapan dan pelaksanaan rencana aksi pengelolaan sumber pencemaran berbasis wilayah; (6) Menyiapkan rencana aksi konservasi Kawasan Lindung bersama-sama stakeholder; (7) Mengidentifikasi tanaman dan binatang yang penting didalam Kawasan Lindung ; (8) Melaporkan pola penggunaan sumberdaya di Kawasan Lindung. (9) Penduduk di Desa Model Konservasi mengembangkan rencana aksi dan terlibat dalam kegiatan konservasi didalam wilayah konservasi strategis. (10) Menyiapkan database konservasi keanekaragaman hayati yang disediakan untuk Wilayah Sungai Citarum. (11) Kebutuhan perbaikan habitat untuk mengoptimalkan fungsi ekologi dari zona batas wilayah sungai Citarum yang teridentifikasi.


Lokasi dan Kegiatan 
Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Kementerian Kehutanan Sub-komponen 4.2 Pengembangan dan Pelaksanaan Strategi Perbaikan Kualitas Sungai di Wilayah Sungai dan Rencana Kegiatan.


NO

KAWASAN KONSERVASI

DESA

KECAMATAN /
KABUPATEN

KEGIATAN / KOMPONEN PROGRAM NOMOR

1

Cagar Alam Gunung Burangrang

Desa Cihanjawar (Blok Cihanyawar)

Kec. Bojong,
Kab. Purwakarta

Komponen 1:
Survei Kehati, Pemetaan Habitat, dan Pembangunan Sistem GIS untuk Perbaikan Perencanaan dan Tindakan Pengelolaan CA.  Burangrang
Komponen 2:
Pilot Proyek Restorasi Habitat
Komponen 3:
Pembangungan MoA PES untuk Jasa Air
Komponen 4:
Pembangunan Model Desa Konservasi di 3 Desa

Desa Sakambang

Kec. Wanayasa, Kab Purwakarta

Desa Pesanggrahan

Kec. Bojong,
Kab. Purwakarta

2

Cagar Alam Gunung Tangkuban Perahu

Desa Sukamandi

Kec. Sagalaherang, Kab. Subang

Komponen 1:
Survei Kehati, Pemetaan Habitat, dan Pembangunan Sistem GIS untuk Perbaikan Perencanaan dan Tindakan Pengelolaan CA.  Tangkuban Parahu
Komponen 3:
Pembangungan MoA PES untuk Jasa Elevasi (Tower Repeater)
Komponen 4:
Pembangunan Model Desa Konservasi di 1 Desa

Desa Karyawangi (Perbatasan dgn Desa  Ciateur, Kab. Subang)

Kec. Parongpong, Kab. Bandung Barat

3

Taman Wisata Alam Gunung Tangkuban Perahu

Desa Jayagiri

Kec. Lembang, Kab. Bandung Barat

Komponen 1:
Survei Kehati, Pemetaan Habitat, dan Pembangunan Sistem GIS untuk Perbaikan Perencanaan dan Tindakan Pengelolaan TWA. Tangkuban Parahu 
Komponen 4:
Pembangunan Model Desa Konservasi di 1 Desa

4

Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi

Desa Sindulang

Kec. Cimanggung, Kab. Sumedang

Komponen 1:
Survei Kehati, Pemetaan Habitat, dan Pembangunan Sistem GIS untuk Perbaikan Perencanaan dan Tindakan Pengelolaan TB. Masigit Kareumbi 
Komponen 2:
Pilot Proyek Restorasi Habitat 
Komponen 3:
Pembangungan MoA PES untuk Jasa Air 
Komponen 4:
Pembangunan Model Desa Konservasi di 2 Desa

Desa Tanjungwangi

Kec. Cicalengka, Kab. Bandung

5

Cagar Alam Kawah Kamojang

Desa Cihawuk

Kec. Kertasari, Kab. Bandung

Komponen 1:
Survei Kehati, Pemetaan Habitat, dan Pembangunan Sistem GIS untuk Perbaikan Perencanaan dan Tindakan Pengelolaan CA. Kawah Kamojang 
Komponen 4:
Pembangunan Model Desa Konservasi di 1 Desa

6

Taman Wisata Alam Kawah Kamojang

Komponen 1:
Survei Kehati, Pemetaan Habitat, dan Pembangunan Sistem GIS untuk Perbaikan Perencanaan dan Tindakan Pengelolaan TWA. Kamojang

7

Cagar Alam Gunung Tilu

Desa Mekarsari

Kec. Pasir Jambu, Kab. Bandung

Komponen 1:
Survei Kehati, Pemetaan Habitat, dan Pembangunan Sistem GIS untuk Perbaikan Perencanaan dan Tindakan Pengelolaan CA. Gunung Tilu 
Komponen 2:
Pilot Proyek Restorasi Habitat 
Komponen 3:
Pembuatan Project Design Document REDD+ untuk CA Gunung Tilu 
Komponen 4:
Pembangunan Model Desa Konservasi di 4 Desa 

Desa Sugihmukti

Desa Margamulya

Kec. Pangalengan, Kab. Bandung


Desa Sukaluyu

8

Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

Desa Cimacan (Blok Telagasaat)

Kec. Cipanas,
Kab.Cianjur

Komponen 1:
Survei Kehati, Pemetaan Habitat, dan Pembangunan Sistem GIS untuk Perbaikan Perencanaan dan Tindakan Pengelolaan CA. Gunung Tilu 
Komponen 2:
Pilot Proyek Restorasi Habitat di 3 desa (Desa Cimacan, Ciloto dan Sukatani) 
Komponen 3:
Pembuatan Project Design untuk PES di seluruh lokasi kerja 
Komponen 4:
Pembangunan Model Desa Konservasi di Desa Sukatani.

Desa Ciloto (Blok Pasirsumbul)

Desa Ciputri

Kec.  Pacet, Kab. Cianjur

Desa Sukamulya

Desa Sukatani

Desa Cipendawa

Desa Kebonpeuteuy

Kec. Gekbrong, Kab. Cianjur

Desa Cirumput

Kec.Cugenang
Sumber: CWMBC Quarterly report presentation, BKSDA Propinsi Jawa Barat, IP Summary
Disqus Comments